TDC- Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh meminta agar para kader tidak menjelek-jelekkan partai lain demi mempromosikan diri sendiri pada ajang perhelatan Pemilu 2024 mendatang.
Istimewa |
Hal itu dikatakan Surya Paloh dihadapan ratusan kader partai dalam Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) DPW NasDem Sumut di Jalan HM Yamin, Kamis (3/3/2022).
"Jangan sekali-kali, untuk mempromosikan diri kita, kita mengambil cara berpikir untuk menjelekkan partai lain," ucap Ketum Nasdem
Paloh mengatakan menjelekkan partai lain adalah cara yang ketinggalan zaman. Dia meminta seluruh kader tetap memuji partai lain.
"Itu sudah ketinggalan zaman cara-cara seperti itu. NasDem membangun style, cara marketing baru, puji semua lawan, tapi katakan juga memang sedikit lebih baik NasDem," jelas Paloh
Tak hanya itu, Surya Paloh juga menyambut baik keinginan NasDem Sumut untuk menguasai kursi mayoritas di legislatif.
Sebelumnya, Sekretaris DPW Partai Nasdem Sumut, Syarwani, mengatakan pihaknya telah menargetkan dapat mencapai minimal 200 kursi anggota dewan di Pemilu 2024. Khusus DPRD Sumut ditargetkan meraih minimal 20 kursi.
"Kami menyatakan siap menjadi partai pemenangan dengan mencanangkan Nasdem Sumut juara. Dengan target 200 anggota dewan dengan rincian tujuh kursi anggota DPR RI, 20 kursi anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara, dan setidaknya 173 anggota DPRD kabupaten/kota," katanya saat acara rapat koordinasi wilayah yang dihadiri langsung Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh.
Syarwani mengaku menjadi pemenang atau juara Pemilu 2024 bukanlah pekerjaan mudah, tapi juga bukan sesuatu hal yang mustahil untuk diraih. Solidaritas dan kekompakan serta kerja keras kader diakuinya menjadi syarat utama.
"Bukankan setiap juara ada masanya, dan setiap masa ada juaranya, dan di tahun 2024 mendatang adalah Insya Allah masa Partai Nasdem Sumut juara," tegasnya.
Syarwani menegaskan, Partai Nasdem Sumut tidak akan mengusung calon kepala daerah yang tidak mau berkeringat untuk partai. Menurut dia, salah satu tugas kepala daerah yang diusung Nasdem mampu mendongkrak perolehan kursi legislatif di daerahnya masing-masing.
"Atas izin dan restu bapak ketua umum, Partai Nasdem Sumatera Utara tidak akan mengusung kepala daerah yang tidak berkeringat di partai ini. Satu tugas calon kepala daerah, jika ingin diusung Partai Nasdem, adalah dapat mewujudkan 15 persen kursi di daerah, jika ini terpenuhi otomatis kursi Partai Nasdem menjadi miliknya, dan apabila kurang dari 15 persen tentunya nasib kita serahkan kepada bapak ketua umum kita," katanya.
Rapat koordinasi wilayah yang diselenggarakan hari ini, kata Syarwani, merupakan rangkaian kegiatan memperkuat struktur dan infrastruktur partai demi merealisasikan target pemenang.
"Tujuan rakorwil adalah dalam rangka menguatkan struktur dan infrastruktur Nasdem Sumatera Utara dan juga menguatkan infrastruktur dan struktur seluruh DPD Nasdem se Sumatera Utara serta tak lupa juga mempersiapkan kader militan untuk mencapai kemenangan pemilihan legislatif, presiden, pilkada di tahun 2024," tutupnya.